Senin, 07 Maret 2016

Patung Megalitikum Lore Lindu, Sulawesi Tengah yang Mirip Dengan Patung Batu Pulau Paskah

Sudah pernah dengan Patung Batu atau Moai yang berada di Pulau Paskah, Chili? Pulau itu terletak di Samudra Pasifik, sekitar 3.515 kilometer dari pantai Chili. Meskipun demikian secara administratif pulau ini termasuk dalam Provinsi Valparaiso. Ukurannya pun relatif kecil karena hanya mencakup luas 163,6 kilometer persegi dan termasuk salah satu pulau terisolasi di dunia.
Ternyata keberadaan patung megalitikum dari zaman prasejarah juga ada di Indonesia, letaknya berada di Taman Nasional Lore Lindu, Sulawesi Tengah. Di sana Anda dapat menemukan 431 situs megalitikum terbaik di Indonesia yang serupa dengan Moai di Pulau Paskah. Berdasarkan studi situs megalitikum ini berasal dari masa 1300 SM. Penasaran ingin melihatnya?

Taman Wisata Alam Maribaya

Maribaya menyuguhkan Anda pengalaman wisata alam yang menyegarkan. Dengan ikon air terjun Maribaya (Curug Maribaya) yang berketinggian 25 meter, Anda dapat menikmati pemandangan alam yang mempesona dalam balutan udara segar yang menyehatkan.
Suguhan alam yang indah dan menyegarkan di Taman Wisata Alam Maribaya Bandung
Kawasan wisata di Bandung yang satu ini telah terkenal sejak dulu akan keindahan air terjunnya, kolam pemandian air panas, panorama alam, serta sajian kuliner lokal yang nikmat.

 Cihampelas Walk

Cihampelas Walk, terkenal dengan sebutan Ciwalk, adalah kawasan perbelanjaan yang mengusung konsep alami di Bandung.
Cihampelas Walk di Bandung
Selain itu, hanya sekedar menghabiskan makan malam di Ciwalk juga merupakan sebuah hal yang mengasyikkan. Udara bersih dan sejuk akan membuat Anda betah berlama-lama di sana.

 Museum Konferensi Asia Afrika

Museum Konferensi Asia Afrika menyimpan kenangan sebuah hajatan dunia yang terkenal, yakni Konferensi Asia Afrika yang terselenggara di Bandung pada 18-24 April 1955 silam dengan hasilnya yang masyhur dengan sebutan Dasa Sila Bandung, yakni sebuah pedoman bangsa-bangsa terjajah di dunia dalam perjuangan memperoleh kemerdekaan.
Salah satu sudut dalam Museum Konferensi Asia Afrika di Bandung
Objek wisata di Bandung yang satu ini memiliki rancang arsitektural Art Deco, dibangun dengan bahan lantai dasar marmer yang didatangkan langsung dari Italia. Ruangannya dibuat dari kayu Cikenhout yang terkenal kuat dan berpenerangan lampu kristal. Museum Konferensi Asia Afrika adalah bagian yang tak terpisahkan dari Gedung Merdeka (tempat persidangan konferensi).

Museum Sri Baduga

Inilah tempat terbaik jika Anda ingin mengetahui dan memperoleh gambaran tentang perjalanan sejarah alam dan budaya masyarakat Jawa Barat serta fase-fase perkembangan dan perubahannya.
Salah satu koleksi di Museum Sri Baduga Bandung
Museum Sri Baduga menyimpan sekitar 5.367 buah koleksi, tidak terbatas pada bentuk asli semata, tetapi juga meliputi aneka koleksi replika, miniatur, foto, serta maket. Tempat wisata sejarah di Bandung yang satu ini sangat cocok bagi Anda penyuka sejarah.

Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani

Inilah taman rekreasi yang terletak di jantung kota Bandung dan memiliki nilai manfaat besar bagi anak-anak sebagai pusat latihan membaca rambu-rambu lalu lintas. Objek wisata Bandung yang satu ini berhawa sejuk dan asri dengan kursi-kursi taman yang banyak.
Pintu gerbang mauk Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani di Kota Bandung
Di Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani, anak-anak Anda dapat menikmati pengalaman berkendara dengan sepeda atau kendaraan mini pada jalur buatan yang telah dilengkapi rambu-rambu lalu lintas. Inilah praktik belajar kelalulintasan dalam balutan permainan yang menyenangkan bagi putera-puteri Anda.

Patung Buddha di Mojokerto Mirip Dengan Patung Buddha Tidur di Wat Pho, Thailand

Patung Buddha di Mojokerto Mirip Dengan Patung Buddha Tidur di Wat Pho, Thailand (c) actasurya & richard-seaman
Di Thailand terdapat patung buddha berwarna emas yang sedang tidur di Wat Pho. Ternyata patung serupa juga ada di Mojokerto, Jawa Timur. Sebenarnya ada empat patung Buddha tidur di Indonesia namun patung jenis ini yang terbesar berada di Mahavihara Majapahit, Trowulan, Mojokerto.
Patung Buddha ini memiliki ukuran panjang 22 meter, lebar 6 meter dan tinggi 4,5 meter. Kabarnya patung Buddha tidur di Mojokerto ini menjadi yang terbesar ketiga di dunia setelah Thailand dan Nepal, dan berdasarkan sejarah patung tersebut dibangun oleh YM Viryanadi Maha Tera pada tahun 1993.

Piramida Maya Chichen Itza “Pindah” ke Jawa Tengah

inca
Apa jadinya jika Piramida Maya Chichen Itza di Meksiko pindah ke Jawa Tengah? Ini mungkin yang kita pikirkan saat pertama kali melihat Candi Sukuh yang berada di Desa Berjo, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, eks Karesidenan Surakarta, Jawa Tengah. Bentuknya sangat mirip karena sama-sama berbentuk trapesium yang dipotong puncaknya.
Candi Sukuh sendiri merupakan salah satu candi Hindu di Karanganyar. Hingga kini masih menjadi tanda tanya besar bagaimana dua bangsa berbeda benua dapat membuat bangunan yang hampir sama dari segi arsitektur dan desainnya. Ada satu hal unik yang dapat ditemui traveler ketika mengunjungi Candi Sukuh yaitu terdapat ornamen erotis yang menggambarkan seni bercinta. Penasaran ingin lihat?

Monumen Simpang Lima Gumul, Kediri Rasa Arc de Triomphe, Paris

Monumen Simpang Lima Gumul, Kediri Mirip Arc de Triomphe, Paris (c) bosmobil & shedexpedition
Kediri juga memiliki bangunan yang mirip dengan Arc de Triomphe di Paris, Perancis. Namanya Monumen Simpang Lima Gumul yang juga menjadi ikon kota Kediri. Bangunan ini terinspirasi dari Jongko Joyoboyo, raja Kerajaan Kediri di abad ke-12 yang ingin menyatukan lima wilayah di Kerajaan Kediri. Monumen Simpang Lima Gumul sendiri merupakan bangunan seluas 804 meter persegi dengan tinggi 25 meter dan terdiri dari 6 lantai.

Di dinding monumen tersebut terdapat pahatan relief yang menggambarkan sejarah, kesenian dan juga kebudayaan kota Kediri. Di dalam bangunannya terdapat ruang untuk pertemuan di dalam gedung utama dan ruang auditorium di lantai atas yang beratapkan mirip kubah. Di lantai bawah monumen terdapat minimarket yang menjual aneka souvenir untuk para pengunjung.

Jembatan Soge Pacitan Ala Sydney Harbour Bridge

Jembatan Soge Pacitan Ala Sydney Harbour Bridge (c) jualtanah & habourrocks.com
Australia boleh saja memiliki landmark yang banyak dikunjungi wisatawan dalam bentuk Sydney Harbour Bridge, namun Pacitan juga memiliki jembatan penghubung Jalur Lintas Selatan dengan rangka yang sama yaitu Jembatan Soge. Jalur Lintas Selatan adalah rute baru di sepanjang selatan Jawa yang nantinya berfungsi untuk jalur mudik alternatif karena selama ini Jalur Pantura terkenal sangat macet.
Dari sekian panjangnya jalur lintas selatan di tanah Jawa, JLS yang melewati kabupaten Pacitan ini adalah yang tercantik karena menampilkan lanskap yang eksotis sepanjang perjalanan. Salah satunya ketika sampai di Kecamatan Ngadirojo kita akan melihat penampakan jembatan Soge yang dibangun pada tahun 2010. Jembatan ini memiliki arsitektur unik yang mengingatkan kita dengan Jembatan Harbour yang ada di Kota Sydney, Australia. Sehingga, berada di atas Jembatan Soge, serasa berada di atas Harbour Brigde.

Ada Gurun Sahara di Yogyakarta

Gumug Pasir Parangkusumo mirip dengan gurun Sahara (c) jogja.co & travelingthere
Bisa dibilang jika Gumug Pasir Parangkusumo adalah Gurun Saharanya Indonesia. Lihat saja betapa miripnya mereka, padahal kedua tempat ini berbeda jenis. Jika Sahara adalah gurun pasir alami yang sangat luas namun Gumug Pasir adalah gundukan pasir di pinggir pantai Parangkusumo, Yogyakarta. Tempat ini sangat fenomenal sebab ini hanya ada satu di Asia Tenggara dan kita bisa melihat padang pasir tanpa harus pergi ke Timur Tengah.
Orang-orang menyebut Gumug Pasir dengan sebutan Sahara in Java. Banyak pelancong yang datang ke tempat wisata ini baik dari dalam maupun luar negeri. Biasanya aktifitas yang sangat populer di sana adalah Sand Boarding atau bermain sky tapi menggunakan gundukan pasir ini. Keren kan?

Cukang Taneuh Saudara Kembar Grand Canyon Colorado

Cukang Taneuh Saudara Kembar Grand Canyon Colorado (c) aztama & wallpaperdetail
Jika ingin menikmati kemegahan Grand Canyon Colorado tidak perlu terbang ke Amerika, buang-buang ongkos. Datang saja ke Cukang Taneuh di Ciamis, Jawa Barat yang memiliki pemandangan serupa dan sangat mirip sekali dengan Grand Canyon aslinya, sampai-sampai lokasi ini dijuluki dengan nama yang hampir mirip, yaitu Green Canyon
Lokasi Cukang Taneuh berada di desa Kertayasa, Ciamis, Jawa Barat, kurang lebih 30 kilometer dari Pangandaran. Lanskap tempat wisata ini memang mirip sekali dengan Grand Canyon dimana terdapat aliran sungai Cijulang yang yang mengalir melalui ngarai-ngarai ekotis dan juga menembus gua dengan stalaktit dan stalakmit yang mempesona. Meskipun sangat mirip namun Green Canyon Indonesia ini memiliki kelebihan, yaitu alam sekitarnya yang lebih asri dan hijau dibanding Grand Canyon Colorado.
Gunung Bromo

7 Tempat Wisata Alam Indonesia yang Mendunia

Gunung Bromo adalah gunung yang sangat terkenal di Indonesia. Gunung ini terletak di Jawa Timur dengan empat bagian wilayah yaitu Pasuruan, Malang, Probolinggo, dan Lumajang. Gunung yang memiliki ketinggian 2.392mdpl ini merupakan salah satu gunung di Indonesia yang berstatus aktif. 

Keindahan alam yang ditawarkan gunung ini akan membuat kalian semua takjub dan ingin sekali menjelajahi daerah sekitar bromo. Para wisatawan biasanya berkeliling dengan menggunakan kuda yang disediakan oleh warga setempat. Keindahan sinar matahari dapat kamu nikmati disini secara sepurna disaat sunrise dan sunset. 

Karena suhu udara disekitar wilayah bromo ini sangat dingin, maka disarankan bagi kalian yang ingin berkunjung ke Bromo hendaknya membawa perlengkapan seperti baju hangat atau jaket yang tebal.

 Gili Trawangan, Gili Meno dan Gili Air, Lombok


Gili Trawangan
Gili Trawangan
Pulau-pulau di Lombok atau yang lebih dikenal dengan sebutan “gili” memiliki ciri khas pantai berpasir putih, koral karang tropis yang indah, dan air laut biru yang jernih.
Gili Trawangan menawarkan spot-spot diving yang spektakuler. Pulau ini banyak dikunjungi oleh turis karena spot diving dan snorkelingnya yang indah. Salah satu spot snorkeling yang terkenala dalah Turtle Point di Gili Meno yang merupakan spot terbaik untuk melihat penyu.

Pulau Belitung, Kepulauan Bangka Belitung

Pulau Belitung, Kepulauan Bangka Belitung
Pulau Belitung, Kepulauan Bangka Belitung
Keindahan Pulau Belitung mulai terekspos sejak adanya film Laskar Pelangi. Meskipun pulau ini terkenal dengan lada putih dan pertambangan mineral jenis C seperti timah putih, pasir kuarsa, tanah liat putih (kaolin), dan batu-batu granit, tetapi pulau ini memiliki keindahan pantai yang super indah. Pantai di Pulau Belitung berciri khas memiliki batu granit yang besar pasir lembut seputih salju, dan air laut biru super jernih.

Pantai Ora, Maluku Tengah

Pantai Ora, Maluku Tengah
Pantai Ora, Maluku Tengah
Bisa dikatakan bahwa Pantai Ora adalah surga yang tersembunyi di Maluku Tengah. Keindahan Pantai Ora serupa dengan Pantai Boracay di Filipina atau Pantai Bora-Bora di Samudera Pasifik. Di pantai ini terdapat Ora Beach Resort yang menyediakan 6 cottage.
Pesona pantai ini adalah air laut super jernih, di mana Anda bisa menikmati langsung keindahan karang dan dunia bawah laut dari perahu. Saat malam, Anda bisa menikmati kerlip bintang yang indah di dermaga atau sembari duduk di beranda cottage.

Minggu, 06 Maret 2016

Tomini Bay, Sulawesi

Tomini Bay, Sulawesi
Tomini Bay, Sulawesi
Tomini Bay terletak di Sulawesi Utara. Karena lokasinya yang tak jauh dari garis ekuator atau khatulistiwa, pantai ini menjadi tempat yang tepat untuk menikmati waktu bersantai dengan cara berjemur.
Pada pagi hari, Anda bisa menikmati matahari terbit kemudian menyapa para nelayan yang pulang dari berlayar. Anda juga bisa melakukan diving untuk melihat keragaman biota laut yang masih alami. Satu lagi yang nggak boleh ketinggalan, fresh seafood yang bisa Anda nikmati langsung di restoran yang ada di sekitar pantai.

 Pantai Nihiwatu, Sumba

Pantai Nihiwatu, Sumba
Pantai Nihiwatu, Sumba
Pantai Nihiwatu masuk dalam urutan ke-17 dalam daftar CNN World’s 100 Best Beaches In The World. Pantai ini memiliki pasir yang putih, air laut super jernih dan yang paling menarik perhatian wisatawan yang datang adalah pemandangan matahari terbenamnya yang super cantik.
Di sini terdapat Nihiwatu Resort yang mengesankan. Beberapa kegiatan yang dapat Anda lakukan di sini di antaranya diving, berselancar, menikmati sunset atau bergabung bersama penduduk lokal untuk menangkap gurita dan kepiting.
Pantai ini dapat dicapai dengan pesawat terbang selama sekitar satu jam dari Bali, dan 90 menit dengan berkendara.

Jumat, 04 Maret 2016

Keindahan Obyek Wisata Pantai Sawarna Banten Yang Memukau


Berkunjung ke Banten jangan lupa mampir ke salah satu obyek wisata yang cukup populer di Banten, Pantai Sawarna. Keindahan Pantai Sawarna di Banten layaknya pantai lain yang sudah terkenal di Banten seperti Pantai Carita ataupun Pantai Anyer. Pantai Sawarna berlokasi di Desa Sawarna, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Banten. Panorama alam Pantai Sawarna memang cukup memukau, akan tetapi untuk mencapai pantai ini, anda harus berjuang keras karena akses jalan menuju Pantai Sawarna tidak semulus yang anda bayangkan. Aspal jalan sudah banyak yang rusak sehinga cukup sulit untuk dilalui. Akan tetapi semua perjuangan anda untuk mencapai Pantai Sawarna akan terbayar setelah anda benar-benar membuktikan keindahan yang sebenarnya Pantai Sawarna ini.
Indahnya Obyek Wisata Pantai Sawarna Banten Jika anda start dari Kota Jakarta maka perjalanan ke Pantai Sawarna akan menempuh jarak sekitar 280 km, cukup jauh memang, sekitar 6 jam dari Kota Jakarta. Anda bisa menggunakan kendaraan pribadi ataupun angkutan umum. Jika anda menggunakan jasa angkutan umum, maka dari Jakarta anda naik bus jurusan Bogor – Pelabuhan Ratu. Dari Pelabuhan Ratu perjalanan anda lanjutkan menuju Desa Sawarna. Jarak Pelabuhan Ratu dengan Sawarna cukup dekat yaitu sekitar 60 km.
Senja di Pantai Sawarna Banten Sebenarnya ada dua jalur yang bisa anda pilih untuk menuju Pantai Sawarna. Jalur pertama adalah jalur yang terpendek yaitu dari Jakarta – Serang Timur – Pandeglang – Malimping – Bayah – Sawarna. Walau jalurnya lebih pendek akan tetapi akses jalan cukup menyulitkan karena aspal jalan banyak yang rusak, sehingga sama saja waktu untuk sampai ke Pantai Sawarna tetap lama karena terhambat dengan jalur yang rusak. Biasanya untuk angkutan umum akan lewat sini.
Jalur kedua yaitu lewat Jakarta – Ciawi – Cibadak – Pelabuhan Ratu – Cisolok – Sawarna. Jalur ini relatif lebih panjang, akan tetapi kondisi jalan cukup baik. Bagi anda yang menggunakan kendaraan pribadi, disarankan untuk melalui jalur ini. Tapi sebaiknya hati-hati, karena jalur yang akan anda lewati berkelok-kelok dan banyak tanjakan maupun turunan tajam. Sebaiknya anda persiapkan segala sesuatunya termasuk fisik anda.
Rasa lelah selama perjalanan akan terbayar setelah anda sampai di Pantai Sawarna. Panorama pantai yang begitu menakjubkan, biru air laut, dihiasi pemandangan perbukitan yang menghijau, tiupan angin yang lembut, semuanya akan seketika menghilangkan rasa lelah anda. Ombak di Pantai Sawarna cukup besar, kadang ada beberapa turis mancanegara yang memanfaatkannya untuk berselancar. Di sekitar pantai juga terdapat goa yang cukup indah.
Ombak Pantai Sawarna Banten Untuk urusan perut, di sekitar pantai juga banyak berdiri warung-warung yang bisa anda gunakan untuk melepas rasa lapar, sembari menikmati keindahan Pantai Sawarna. Jika anda memang harus menginap (tapi memang sepertinya harus menginap), di sini juga sudah berdiri penginapan, hotel, atau resort yang bisa anda sewa.
Selain Pantai Sawarna, manfaatkan juga liburan anda untuk mengunjungi obyek wisata yang ada di sekitar Pantai Sawarna, karena memang sebenarnya di Desa Sawarna sendiri ada beberapa pantai yang bisa dikunjungi seperti Pantai Ciantir, Pantai Tanjung Layar, Pantai Lagoon Pari, dan masih banyak lagi pantai menarik lainnya di Desa Sawarna.

sumber: http://www.tempatwisataid.com/2086/keindahan-obyek-wisata-pantai-sawarna-banten-yang-memukau.html

Taman Wisata Alam Angke Kapuk, Tempat Menyejukkan Diri Di Jakarta

TWA-angke-kapukTravelers, kata siapa Jakarta kota yang panas? Nyatanya di kota tersibuk di Indonesia ini ada kok tempat yang adem, sejuk, penuh dengan pemandangan hijau. Jadi kalian gak perlu lagi jauh-jauh nyebrang ke Kepulauan Seribu apalagi sampai pergi ke luar kota seperti Puncak buat menikmati suasana hijau. Karenanya nyatanya di dalam kota sendiri ada tempat untuk mendapatkan pemandangan itu semua. Gak percaya? Yuk dateng langsung aja ke Taman Wisata Alam Angke Kapuk atau yang lebih dikenal dengan nama Hutan Mangrove Pantai Indah Kapuk karena berada di Jalan Kamal Muara, Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara. Di sini travelers bisa menikmati udara yang sejuk dan pemandangan hijau dari hutan mangrove yang lebat. Keberadaan hutan mangrove ini bukan hanya berfungsi sebagai pencegahan erosi pantai di sekitar Jakarta dan juga tempat konservasi mangrove, namun juga berfungsi untuk wisata alam dan edukasi dimana travelers bisa menikmati sejuk dan keindahan alamnya serta berkenal dengan tumbuhan mangrove. Bahkan travelers juga bisa berpartisipasi dalam menjaga alam dengan mengikuti kegiatan penyemaian ataupun berbagai kegiatan konservasi lainnya.
twa angke kapuk1
Untuk menuju ke Taman Wisata Alam Angke Kapuk cukup mudah karena lokasinya masuk dalam kawasan Perumaha Pantai Indah Kapuk (PIK) sehingga banyak transportasi umum yang bisa digunakan. Ada beberapa pilihan transportasi umum yang bisa dipilih mulai dari angkutan kota ataupun bus transjakarta. Yang membedakan hanyalah pada fasilitas dari masing-masing jenis transportasi. Jika menggunakan angkutan kota bukan hanya tanpa AC namun juga harus berganti jurusan beberapa kali. Namun jika menggunakan bus transjakarta cukup nyaman karena memiliki fasilitas AC sehingga tidak perlu kepanasan. Untuk rutenya sendiri bisa memilih naik bus transjakarta yang akan menuju halte MONAS dan dilanjutkan dengan Bus Kota Terintegrasi Busway untuk menuju Pantai Indah Kapuk dengan turun di depan Yayasan Budha Tzu Chi. Selanjutnya tinggal mengikuti papan pengumuman untuk menuju Taman Wisata Alam Angke Kapuk.
twa-angke-kapuk (1)
Rute yang kedua bisa menggunakan bus yang menuju Pluit atau koridor 12 dan berakhir di halte penjaringan. Kemudia oper lagi dengan angkot B01 jurusan Muara Karang untuk kemudian turun di Pizza Hut Muara Karang. Dari sana kemudian oper angkot lagi jurusan PIK dan turun di depan Yayasan Budha Tzu Chi. Sementara untuk travelers yang menggunakan kendaraan pribadi dari arah tol Soekarno-Hatta lantas keluar di tol arah Pantai Indah Kapuk. Dai pintu keluar tinggal mengikuti jalan menuju perempatan Grand Cengkareng dan belok kanan hingga bertemu perempatan lagi. Dari perempatan belok kanan lagi dan tinggal melanjutkan perjalanna sejauh 20 meter.
twa angke kapuk
Sebelum memasuki area Taman Wisata Alam Angke Kapuk pastikan travelers sudah membaca brosur yang disediakan petugas di pintu masuk. Karena untuk mengunjungi tempat ini ada sejumlah peraturan yang harus travelers patuhi. Misalnya saja larangan membawa makanan dan minuman serta larangan membawa kamera dalam bentuk apa pun kecuali kamera HP. Karena jika ingi berfoto dengan kamera di area Taman Wisata Alam Angke Kapuk maka travelers harus membayar satu juta rupiah. Wow … lebih mahal dibandingkan tiket masuknya sendiri yang hanya Rp 25.000 untuk dewasa dan Rp 10.000 untuk anka-anak. Dari pintu masuk saja, travelers sudah bisa menikmati pemandangan hijau yang cukup rimbun. Sebuah jalan yang terbuat dari bambu akan membantu travelers untuk mengelilingi area Taman Wisata Alam Angke Kapuk. 100 meter dari jalan utama, travelers bisa menemukan kantin yang menjual sejumlah makanan ringan.
ruamh-tenda-angke-kapuk
Travelers juga bisa berkeliling kawasan hutan seluas 99, 82 Ha ini dengan menggunakan boat yang bisa ditumpangi 6 hingga 8 orang. Untuk biaya sewanya hanya Rp 250.000 dan Rp 350.000. Travelers juga bisa berkano selama 45 menit dengan membayar Rp 100.000 saja. Puas menikmati pemandangan mangrove, yuk ikut dalam penanaman mangrove. Hanya dengan membayar Rp 150.000 kamu sudah ikut berpartisipasi dalam pelestarian lingkungan. Atau bisa juga di depan tanaman yang kamu tanam ada nama kamu di papan nama dengan membayar Rp 500.000. Travelers juga bisa menginap di sana dengan menyewa rumah-rumah kayu berbentuk unik yang disebut dengan rumah tenda. Satu rumah bisa dihuni 2 orang dengan kamar mandi luar. Rumah-rumah kayu ini tak hanya berdiri di atas tanah namun juga di atas air. Nah, percayakan kini kalau di Jakarta ada tempat yang sejuk dengan pemandangan yang menakjubkan. Apalagi di dukung dengan fasilitas yang komplit yang makin membuat liburan kamu makin seru.

sumber:  https://www.1001malam.com/travel/taman-wisata-alam-angke-kapuk-tempat-menyejukkan-diri-di-jakarta/

Rabu, 02 Maret 2016

Gunung Batur Bali – Pesona Keindahan Kaldera Terindah dan Terbesar di Dunia

Paket tour Bali  dengan segala fasilitas yang lengkap, pelayanan yang ramah serta harga yang terjangkau menjadi satu-satunya pilihan paling tepat untuk anda pilih guna menunjang kenyamanan berwisata. Apalagi dengan akomodasi nyaman dan harga terjangkau semisal sewa bus di Bali menjadikan momen berwisata di Gunung Batur Bali semakin lengkap dan mudah.

Keindahan Gunung Batur Bali

Gunung Batur pulau Bali merupakan gunung di Bali yang memiliki ketinggian sekitar 1.717 m. Jika dikawasan wisata lain semisal pantai anda bisa menikmati keseruan water sport Bali maka di tempat wisata ini anda bisa menikmati kaldera atau kawah raksasa yang terindah dan terbesar di dunia yakni berukuran 13,8×10 km dengan tinggi pematang 1267 m hingga 2152 m. Kawah ini disinyalir merupakan kaldera yang terbentuk oleh letusan Gunung Batur ribuan tahun lalu yang sangat dahsyat dimana masing-masing kawah memiliki kerucut gunung api sebanyak 3 buah yakni Batur I, Batur II, Batur III.
Ternyata pada keldera I juga terbentuk kaldera II dengan garis tengah sekitar 7 km dengan bentuk melingkar. Dasar dari kaldera II lebih rendah dari dasar kaldera I (Undak Kintamani) yakni berlokasi 120 hingga 300 m yang memiliki danau dengan bentuk bulan sabit. Danau ini disebut dengan Danau Batur di Bali yang memiliki lebar 7,5 km, keliling 22 km, lebar 2,5 km dan luas 16 km2 yang berlokasi di bagian tenggara.
Gunung Batur Bali

Lokasi Gunung Batur Bali

Untuk menuju Gunung Batur Bali yang berlokasi di Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli anda bisa memanfaatkan salah satu akomodasi andalan pulau dewata semisal sewa mobil di Bali. Gunung berapi yang masih aktif ini berlokasi barat laut dari Gunung Agung. Bagi anda para pengantin baru tidak ada salahnya menghabiskan moment honeymoon bersama paket bulan madu Bali dengan melakukan pendakian di Gunung Batur.

Aktivitas di Gunung Batur Bali

Aktivitas paling tepat di Gunung Batur di Bali adalah berpetualang melakukan pendakian untuk menggapai pesona yang luar biasa memukau. Karena pada tahun 2012 Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menetapkan Gunung Batur pulau Bali sebagai salah satu destinasi unggulan Pulau Dewata. Bagi anda yang berminat melakukan pendakian di gunung ini terlebih dahulu anda harus menuju start point di kaki Gunung Batur yang berlokasi di Pura Jati Toya Bungkah Kintamani untuk melapor di pos pendakian dan membayar harga tiket masuk objek wisata Bali yang terjangkau. Karena untuk menikmati sunrice di puncak anda harus tiba sekitar pukul 04.00 pagi di Kintamani.
Panorama langit jingga serta puncak gunung Rinjani Lombok dan Gunung Agung yang mempesona disajikan dengan begitu sempurna dari puncak Batur . Pasca menikmati sunrice di tempat wisata di Bali ini anda bisa menikmati kaldera yang mempesona serta melanjutkan pendakian menuju daerah yang lebih tinggi guna memasak pisang atau telur dari air panas yang dipancarkan oleh Gunung Batur Bali.
Selain mendaki, kawasan Gunung Batur juga memiliki wisata budaya yakni Trunyan yang memeluk agama yang menurut keyakinan mereka merupakan Hindu asli warisan pada jaman Majapahit. Selain itu ada sebuah tempat bernama Kuban di utara Trunyan yang merupakan tempat pemakaman desa dimana jenazah dari orang yang meninggal tidak dibakar atau dikubur tetapi setelah dilakukan upacara kematian hanya diletakkan di bawah pohon. Sehingga jangan terkejut jika tempat pemakaman ini banyak tulang berserakan bahkan mayat yang baru meninggal.

Gunung Batur Kintamani Bali merupakan salah satu gunung berapi yang masih aktif dan masih terlihat mengeluarkan asap belerang yang mengepul di atasnya. Gunung Batur Kintamani ialah gunung tertinggi kedua di Bali setelah Gunung Agug di Besakih dengan tinggi 1.717 meter di atas permukaan laut.

Gunung Batur terdiri dari 3 kerucut gunung yang masing - masing masih aktif. Gunung Batur terakhir meletus pada tahun 2000, dengan letusan yang paling dahsyat terjadi pada tahun 1926 yang mengkibatkan kerusakan pada beberapa pemukiman warga dan beberapa desa di sekitar Gunung Batur tersebut. Gunung Batur pertama kali meletus pada tahun 1804 dan sampai saat ini Gunung Batur Kintamani Bali telah meletus sebanyak 26 kali.

Keindahan Gunung Batur Kintamani Bali Sebagai Tempat Wisata Petualang

Gunung Batur Kintamani Bali memiliki kaldera terluas di Dunia yaitu sekitar 18.3 x 10 km yang menawarkan pemandangan alam yang exotis di kombinasikan dengan keindahan Danau Batur jika di lihat dari puncak Gunung Batur itu sendiri. Sehingga tempat wisata di Bali ini setiap hari ramai di kunjungi wisatawan baik demestik maupun asing. Karena menjadi objek wisata andalan di Kintamani Bali - Tempat Wisata Di Bali yang mampu menarik wisatawan dalam jumlah banyak, Sehingga pada 2 Nopember 2012 UNESCO menetapkan Kaldera Gunung Batur sebagai warisan geopark dunia.

Daya Tarik Gunung Batur Kintamani Bali

Yang menjadi daya tarik dari objek wisata Gunung Batur Kintamani Bali adalah
  • Keindahan Kawah
  • Keindahan Kaldera - Kaldera terluas dan terindah di dunia
  • Keindahan Danau Batur - Dari puncak gunung batur anda bisa menyaksikan keindahan danau batur yang terlihat melengkung bagaikan bulan sabit.
  • Mendaki Gunung Batur - Menikmati keindahan matahari terbit dari puncak gunung Batur
Buat anda yang cinta akan dunia petualangan, Anda bisa melakukan aktivitas hiking atau Mendaki Di Gunung Batur. Dengan keindahan alam yang di tawarkan Sudah pasti menjadi kepuasan tersendiri. Untuk aktivitas Mendaki Di Gunung Batur ada beberapa tips yang perlu di perhatikan. Silakan baca di Tips Mendaki Gunung Batur Kintamani.

Lokasi Tempat Wisata Gunung Batur Kintamani Bali

Lokasi Gunung Batur Kintamani terletak di kawasan objek wisata Kintamani Bali yaitu di Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli. Jika di tempuh dengan kendaraan dari Bandara Ngurah Rai akan memakan waktu hampir sama dengan objek wisata Toya Bungkah yaitu 2,5 jam.
Jika anda belum tahu dimana lokasi Gunung Batur, silakan klik link Lokasi Gunung Batur Kintamani Bali di google maps.

Dan jika anda bermkasud untuk mengunjungi tempat wisata di Bangli ini, akan lebih bagus lagi jika di kombinasikan dengan beberapa tempat wisata di Bali ini seperti Objek wisata Desa Trunyan, Objek Wisata Toya Bungkah, Objek Wisata Danau Batur dan Tempat wisata Kintamani.

Dengan memakai jasa sewa mobil murah di Bali atau membeli paket Kintamani Tour, akan membuat perjalanan anda lebih menyenangkan tanpa harus memikirkan tersesat di jalan karena akan butuh waktu lama dalam perjalanan jauh.
- See more at: http://infowisata-bali.blogspot.co.id/2015/04/gunung-batur-kintamani-bali.html#sthash.oSLcdcgr.dpuf
Paket tour Bali  dengan segala fasilitas yang lengkap, pelayanan yang ramah serta harga yang terjangkau menjadi satu-satunya pilihan paling tepat untuk anda pilih guna menunjang kenyamanan berwisata. Apalagi dengan akomodasi nyaman dan harga terjangkau semisal sewa bus di Bali menjadikan momen berwisata di Gunung Batur Bali semakin lengkap dan mudah.

Keindahan Gunung Batur Bali

Gunung Batur pulau Bali merupakan gunung di Bali yang memiliki ketinggian sekitar 1.717 m. Jika dikawasan wisata lain semisal pantai anda bisa menikmati keseruan water sport Bali maka di tempat wisata ini anda bisa menikmati kaldera atau kawah raksasa yang terindah dan terbesar di dunia yakni berukuran 13,8×10 km dengan tinggi pematang 1267 m hingga 2152 m. Kawah ini disinyalir merupakan kaldera yang terbentuk oleh letusan Gunung Batur ribuan tahun lalu yang sangat dahsyat dimana masing-masing kawah memiliki kerucut gunung api sebanyak 3 buah yakni Batur I, Batur II, Batur III.
Ternyata pada keldera I juga terbentuk kaldera II dengan garis tengah sekitar 7 km dengan bentuk melingkar. Dasar dari kaldera II lebih rendah dari dasar kaldera I (Undak Kintamani) yakni berlokasi 120 hingga 300 m yang memiliki danau dengan bentuk bulan sabit. Danau ini disebut dengan Danau Batur di Bali yang memiliki lebar 7,5 km, keliling 22 km, lebar 2,5 km dan luas 16 km2 yang berlokasi di bagian tenggara.
Gunung Batur Bali

Lokasi Gunung Batur Bali

Untuk menuju Gunung Batur Bali yang berlokasi di Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli anda bisa memanfaatkan salah satu akomodasi andalan pulau dewata semisal sewa mobil di Bali. Gunung berapi yang masih aktif ini berlokasi barat laut dari Gunung Agung. Bagi anda para pengantin baru tidak ada salahnya menghabiskan moment honeymoon bersama paket bulan madu Bali dengan melakukan pendakian di Gunung Batur.

Aktivitas di Gunung Batur Bali

Aktivitas paling tepat di Gunung Batur di Bali adalah berpetualang melakukan pendakian untuk menggapai pesona yang luar biasa memukau. Karena pada tahun 2012 Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menetapkan Gunung Batur pulau Bali sebagai salah satu destinasi unggulan Pulau Dewata. Bagi anda yang berminat melakukan pendakian di gunung ini terlebih dahulu anda harus menuju start point di kaki Gunung Batur yang berlokasi di Pura Jati Toya Bungkah Kintamani untuk melapor di pos pendakian dan membayar harga tiket masuk objek wisata Bali yang terjangkau. Karena untuk menikmati sunrice di puncak anda harus tiba sekitar pukul 04.00 pagi di Kintamani.
Panorama langit jingga serta puncak gunung Rinjani Lombok dan Gunung Agung yang mempesona disajikan dengan begitu sempurna dari puncak Batur . Pasca menikmati sunrice di tempat wisata di Bali ini anda bisa menikmati kaldera yang mempesona serta melanjutkan pendakian menuju daerah yang lebih tinggi guna memasak pisang atau telur dari air panas yang dipancarkan oleh Gunung Batur Bali.
Selain mendaki, kawasan Gunung Batur juga memiliki wisata budaya yakni Trunyan yang memeluk agama yang menurut keyakinan mereka merupakan Hindu asli warisan pada jaman Majapahit. Selain itu ada sebuah tempat bernama Kuban di utara Trunyan yang merupakan tempat pemakaman desa dimana jenazah dari orang yang meninggal tidak dibakar atau dikubur tetapi setelah dilakukan upacara kematian hanya diletakkan di bawah pohon. Sehingga jangan terkejut jika tempat pemakaman ini banyak tulang berserakan bahkan mayat yang baru meninggal.

Sabtu, 20 Februari 2016

Ranu Kumbolo, Surga Tersembunyi Di Kaki Mahameru

Kejernihan air danau di Ranu KumboloSaat ini, aktivitas mendaki atau hiking sedang banyak diminati oleh para wisatawan. Tidak dipungkiri hal ini juga karena dampak sebuah film layar lebar yang diangkat dari novel best seller “5 CM”. Gara-gara film 5 CM ini, aktivitas hiking yang dulunya dianggap berbahaya dan membutuhkan training khusus, seolah terlihat mudah. Terlebih lagi di film ini menyuguhkan sinematografi keindahan Gunung Semeru yang selama ini tak banyak diketahui orang.
Meledaknya film ini membuat banyak orang berbondong-bondong untuk mendaki Gunung Semeru. Pendakian mereka tidak semua sampai puncak. Kebanyakan mereka mendaki hingga sampai Ranu Kumbolo, kemudian berkemping di sana.
Ranu Kumbolo adalah sebuah danau air tawar yang sering menjadi tempat transit bagi para pendaki Gunung Semeru. Terletak di ketinggian 2.400 mdpl, Ranu Kumbolo juga merupakan sumber air bersih bagi para pendaki. Dengan debit air yang berlimpah, danau ini menjadi tempat berkumpul bari para pendaki untuk berkemah.

Akses menuju Ranu Kumbolo

Ranu Kumbolo, keindahan surga di dunia
Ranu Kumbolo, keindahan surga di dunia
Ranu Kumbolo berlokasi di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, tepatnya di antara kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Bagi Anda yang berada di luar Jawa Timur, dapat menggunakan jalur udara menuju Malang melalui bandar udara Abdurrahman Saleh. Namun jika Anda lebih menyukai perjalanan yang santai, dapat menggunakan kereta api menuju stasiun kota baru.
Setelah tiba di kota Malang, Anda bisa mncari angkutan umum menuju desa Tumpang kemudian berhenti di Terminal Tumpang. Perjalanan selanjutnya dapat Anda tempuh menggunakan mobil jeep (SUV) yang disewakan penduduk sekitar menuju Ranu Pani.

Hal-hal yang harus dipersiapkan

Berkemah di Ranu Kumbolo akan jadi pengalaman tak terlupakan
Berkemah di Ranu Kumbolo akan jadi pengalaman tak terlupakan
Sejujurnya, perjalanan wisata menuju Ranu Kumbolo bukanlah perjalanan yang mudah, malah dapat dikatakan perjalanan yang berat karena membutuhkan kekuatan fisik yang prima dan perbekalan yang cukup.
Disarankan bagi Anda yang ingin berwisata ke sini, paling tidak selama satu minggu sebelumnya latihan fisik terlebih daulu. Latihan fisik ini bisa berupa jogging, gym, lari, dan olahraga lain yang bisa meningkatkan daya tahan dan kekuatan tubuh Anda.
 
Selain fisik, siapkan foto kopi KTP sebanyak tiga lembar, surat keterangan sehat dari dokter, dan materai. Di Ranu Pani nanti sebelum mendaki, Anda akan diminta melakukan registrasi dengan menunjukkan dua surat ini. Hal ini bertujuan untuk menjaga keamanan dan sebagai tindakan penyelamatan bisa terjadi sesuatu yang buruk pada Anda saat perjalanan.
Hal terakhir yang harus Anda siapkan sebelum melakukan perjalanan adalah peralatan mendaki seperti jaket (usahakan jaket tebal yang tahan air), kaos kaki, sarung tangan, penutup kepala, penutup telinga, masker, sleeping bag, tenda, makanan, dan air minum. Bawalah persediaan air yang cukup. Anda juga bisa membawa coklat atau madu untuk membantu menambah stamina saat perjalanan mendaki.

Perjalanan menuju Ranu Kumbolo

Kejernihan air danau di Ranu Kumbolo
Kejernihan air danau di Ranu Kumbolo
Tiket masuk ke Ranu Kumbolo kurang lebih 10.000 Rupiah per orang dan 20.000 Rupiah per tenda. Untuk mencapai Ranu Kumbolo, ada dua alternatif jalur pendakian menuju Ranu Kumbolo yaitu melalui Watu Rejeng dan Bukit Ayek-ayek.
Jalur Watu Rejeng jauh lebih mudah ditempuh namun membutuhkan waktu yang lebih lama. Sedangkan melalui jalur Bukit Ayek-ayek, perjalanan jauh lebih cepat tetapi jalannya curam dan cukup berbahaya bagi pendaki pemula.
Dari pos pendaftaran di Ranu Pani, Anda akan melakukan perjalanan dengan jalan kaki sejauh lima sampai tujuh kilometer menyusuri lereng bukit yang ditimbuhi bunga edelweiss. Eits, meskipun bunga edelweiss ini tumbuh liar tetapi sebaiknya Anda jangan memetik sembarangan. Karena bunga ini termasuk bunga langka yang harus kita lestarikan.
Kemudian Anda akan tiba di Watu Rejeng, sebuah spot yang memiliki batuan terjal yang indah. Perjalanan Anda selanjutnya akan didampingi oleh pemandangan lembah dan bukit yang ditumbuhi pohon cemara dan pinus. Jika beruntung, Anda dapat melihat kepulan asap dari puncak Semeru. Perjalanan ini memakan waktu lima sampai tujuh jam, tergantung kekuatan fisik Anda. Sepanjang perjalanan, terdapat 4 pos peristirahatan yang dapat Anda gunakan bila lelah.
Sesampainya di Ranu Kumbolo, Anda dapat mendirikan tenda, dan berkumpul bersama pendaki-pendaki lainnya. Jika cuaca cerah saat malam hari, Anda bisa melihat gugusan bintang dalam galaksi bima sakti yang indah. Dan saat matahari mulai terbit keesokan harinya, Anda bisa melihat keindahan matahari terbit di balik dua bukit hijau yang dipadukan dengan beningnya air danau.

Yang perlu Anda perhatikan ketika berada di sini

a. Air di danau Ranu Kumbolo sangat bersih dan jernih, sehingga bisa langsung diminum. Anda dilarang mandi, buang air dan berenang di danau ini.
b. Saat malam udara di Ranu Kumbolo bisa mencapai minus 5 derajat Celcius, oleh karena itu penting bagi Anda untuk membawa jaket khusus mendaki.
c. Bawalah kantong plastik sendiri khusus untuk tempat sampah. Jangan meninggalkan sampah di lingkungan ini meskipun hanya sebungkus permen.

sumber:  http://anekatempatwisata.com/ranu-kumbolo-surga-tersembunyi-di-kaki-mahameru/

Wisata Bandung – Kawah Putih Ciwidey

Kawah Putih Bandung
Kawah Putih adalah tempat wisata di Bandung yang paling terkenal. Berlokasi di Ciwidey, Jawa Barat, kurang lebih sekitar 50 KM arah selatan kota Bandung, Kawah Putih adalah sebuah danau yang terbentuk akibat dari letusan Gunung Patuha. Sesuai dengan namanya, tanah yang ada di kawasan ini berwarna putih akibat dari pencampuran unsur belerang. Selain tanahnya yang berwarna putih, air danau kawasan Kawah Putih juga mempunyai warna yang putih kehijauan dan dapat berubah warna sesuai dengan kadar belerang yang terkandung, suhu, dan cuaca.
Kawah Putih
Kawah Putih
Kawah Putih Ciwidey berada di kawasan pegunungan yang mempunyai ketinggian lebih dari 2.400 meter di atas permukaan laut. Dengan ketinggian tersebut, suhu udara di kawasan Kawah Putih tentu saja dingin dengan suhu 8 derajat Celsius sampai dengan 22 derajat Celsius, oleh karena itu jangan lupa membawa jaket atau memakai pakaian yang tebal.
Selain untuk dinikmati keindahannya oleh para wisatawan, Kawah Putih Ciwidey juga sering kali menjadi tempat kegiatan lain, misalnya pengambilan gambar film, melukis, foto pengantin, sampai dengan kegiatan mendaki dan berkuda.

Sejarah Kawah Putih

Kawah Putih
Kawah Putih
Cerita mengenai Kawah Putih bermula pada abad ke 10 di mana terjadi sebuah letusan hebat oleh Gunung Patuha. Setelah letusan ini, banyak orang beranggapan bahwa lokasi ini adalah kawasan angker karena setiap burung yang terbang melewati kawasan tersebut akan mati.
Seiring dengan berjalannya waktu, kepercayaan mengenai angkernya tempat ini mulai pudar, sampai akhirnya pada tahun 1837 ada seorang ahli botani dengan kebangsaan Jerman datang ke kawasan ini untuk melakukan penelitian. Peneliti yang bernama Dr. Franz Wilhelm Junghuhn tersebut sangat tertarik dengan kawasan pegunungan sunyi yang bahkan tidak ada burung yang terbang di atasnya sehingga ia berkeliling desa untuk mencari informasi. Pada saat itu, seluruh informasi yang ia dapatkan adalah bahwa kasawan tersebut angker dan dihuni oleh mahluk halus.
Bagi Dr. Franz Wilhelm Junghuhn, pernyataan masyarakat setempat tersebut tidaklah masuk akal. Karena tidak percaya dengan cerita-cerita tersebut, ia pergi ke dalam hutan rimba untuk mencari tahu apa yang ada di sana. Singkat cerita, akhirnya Dr. Franz Wilhelm Junghuhn berhasil mencapai puncak gunung, dan dari sana ia melihat keberadaan sebuah danau indah berwarna putih dengan bau belerang yang menyengat.
Sejak itu, keberadaan Kawah Putih Ciwidey menjadi terkenal dan mulai dari tahun 1987 pemerintah mengembangkan kawasan ini sebagai tempat wisata yang menawarkan pengalaman unik melihat danau yang dapat berubah warna.

Cara ke Kawah Putih

Kawah Putih Ciwidey
Kawah Putih Ciwidey
Kawah Putih yang beralamat di Jalan Raya Soreang Ciwidey KM 25 berlokasi tidak jauh dari tempat wisata Situ Patenggang dan dapat dicapai dengan mudah bila Anda membawa kendaraan pribadi karena terdapat banyak penunjuk jalan. Dari Jakarta, Anda hanya perlu menggunakan jalur tol Cipularang dan keluar melalui pintu tol Kopo. Dari sana Anda harus menuju ke Soreang dan berkendara ke bagian selatan Ciwidey.
Bila menggunakan kendaraan umum, Anda dapat naik angkot dari terminal Leuwi Panjang yang menuju ke terminal Ciwidey. Dari terminal Ciwidey, Anda dapat menggunakan angkot yang menuju Situ Patenggang dan turun di depan gerbang Kawah Putih.

Fasilitas di Kawah Putih

Kawah Putih Bandung
Kawah Putih Bandung
Karena telah dikembangkan sebagai kawasan wisata, Kawah Putih mempunyai fasilitas penunjang kenyamanan berwisata yang memadai, yaitu:
  • Area parkir yang luas
  • Mushola
  • Transportasi dari gerbang depan sampai dengan kawah
  • Pusat informasi
  • Restoran dan warung makanan
  • Toilet

Harga tiket masuk Kawah Putih Ciwidey

Kawah Putih Ciwidey Bandung
Kawah Putih Ciwidey Bandung
Harga tiket masuk Kawah Putih pada hari biasa dan hari libur serta akhir pekan adalah sama yaitu 15.000 Rupiah per orang, sedangkan untuk tarif kendaraan adalah sebagai berikut:
  • Parkir atas (mobil): 150.000 Rupiah
  • Parkir atas (motor): 35.000 Rupiah
  • Ontang-anting: 13.000 Rupiah
  • Parkir bawah (mobil): 6.000 Rupiah
  • Parkir bawah (motor): 5.000 Rupiah
  • Parkir bawah (bus): 25.000 Rupiah
Yang dimaksud dengan parkir atas adalah membawa kendaraan Anda sampai dengan lokasi kawah, bus tidak dapat parkir di atas. Maksud dari parkir bawah adalah memarkir kendaraan Anda di gerbang masuk kemudian Anda dapat naik ontang-anting untuk menuju kawah.
Apa itu ontang-anting? Ontang-anting berasal dari bahasa Sunda yang berarti ‘mondar mandir’ dan merupakan sebutan bagi kendaraan khas Kawah Putih Ciwidey. Kendaraan ini berupa mini bus yang telah dimodifikasi menjadi terbuka dan dilengkapi dengan pengaman. Kapasitas maksimal untuk 1 ontang-anting adalah 12 orang, namun jangan kuatir tidak kebagian tempat karena ada banyak ontang anting beroperasi di kawasan ini.

sumber:  http://anekatempatwisata.com/wisata-bandung-kawah-putih-ciwidey/

Jumat, 12 Februari 2016

Wisata Gunung Bromo, Sunset Paling Memikat di Jawa Timur

Wisata Gunung BromoWisata Gunung Bromo adalah destinasi wisata yang dikenal luas, baik dari wisatawan domestik maupun para penikmat perjalanan dari mancanegara. Gunung Bromo memiliki karakter alam yang menawan, hamparan lautan pasir yang luas, udara segar, dan berhawa dingin. Inilah yang membuat wisata Gunung Bromo disukai para wisatawan. Di puncak Bromo, Anda dapat mendapatkan pemandangan matahari terbenam (sunset), salah satu yang paling memikat di Indonesia.
Gunung Bromo adalah salah satu bagian yang membentuk Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, memiliki ketinggian 2.392 meter dpl. Gunung ini merupakan gunung api aktif, dikeliling lautan pasir seluas 10 km2. Secara administratif, Gunung Bromo terletak di Provinsi Jawa Timur dan masuk ke dalam empat teritori pemerintah daerah, yakni Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Lumajang, dan Kabupaten Malang.
Wisatawan Asing di Gunung Bromo
Wisatawan Asing di Gunung Bromo
Satu hal yang wajib diketahui adalah suhu udara di puncak Gunung Bromo dapat berkisar antara 2º hingga 20º Celcius. Kondisi ini adalah bagian unik yang ada di salah satu tempat paling menarik di Jawa Timur ini. Waktu terbaik untuk mengambil perjalanan wisata ke Gunung Bromo adalah pada medio Juni – Oktober. Periode bulan ini adalah musim kemarau di daerah Gunung Bromo.
Dengan demikian, Anda dapat melakukan eksplorasi wisata Gunung Bromo secara lebih leluasa, memberi rasa aman dan kenyamanan dalam perjalanan wisata tersebut. Namun, kunjungan wisata Gunung Bromo juga memperlihatkan statistik yang cukup ramai pada periode waktu selain Juni – Oktober.

sumber:  http://www.initempatwisata.com/wisata-indonesia/jawa-timur/wisata-gunung-bromo-sunset-paling-memikat-di-jawa-timur/954/

Minggu, 07 Februari 2016

Obyek Wisata Pantai Makakata







Desa salodik tidak hanya dikenal sebagai desa dengan potensi alamnya seperti permandian salodik dan hasil perkebunanan tetapi juga di desa ini terdapat gua yang unik dan banyak dikunjungi pengunjung terutama pada hari-hari libur, hari sabtu dan hari minggu. untuk masuk ke dalam gua ini dibutuhkan lampu penerang sambil ditemani oleh beberapa orang penduduk sekitar desa salodik yang sudah menguasai keadaan dalam gua. Di dalam gua terdapat banyak kelelawar yang tinggal dan sering beterbangan dalam gua, hal ini pula yang menyebapkan penduduk sekitar gua menamakan gua kelelawar.
Gua Kelelawar Salodik merupakan sebuah gua dengan ornamen staglagtit dan staglagmit yang bertebaran di seluruh ruangan gua dan sangat menarik untuk dikunjungi. Berbagai bentuk ornamen yang terbentuk secara alami selama ribuan tahun tampak indah, kokoh dan menyimpan misteri. Di dalam gua ini memiliki sumber mata air bersih dengan ruangan yang luas yang dapat memberi kesempatan kepada setiap pengunjung untuk dapat menyusuri dan melihat lorong-lorong gua sepanjang 300 meter.

sumber : http://pariwisata.pilarproject.com/wisata/detail/Alam/3